Kisah Sukses Nita Dirikan 2 Salon Lewat Kursus Kecantikan Program PKW
Program Pendidikan Kecakapan Wirausaha (PKW) sebagai program prioritas Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) melalui Direktorat Kursus dan Pelatihan memberi kesempatan Nita Zahro, orang tua tunggal dari dua anak untuk menjadi mandiri.
Melalui PKW, para peserta didik akan mendapat berbagai keterampilan sebagai bekal membuka usaha. Seperti Nita yang mengalami titik balik kehidupan usai mengikuti kursus kecantikan di Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Berlian, hingga berhasil mendirikan dua salon kecantikan di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.
Saat itu, Nita mengambil kursus spa melalui program PKW selama dua bulan pada 2019 silam. Nita sadar, memiliki keterampilan dapat membuka jalan menjadi wirausaha.
"Yang tak kalah penting menurut saya program PKW itu diberikan ilmu tentang kewirausahaan, bagaimana manajemen salon, tentang modal, pemasaran, dan bahkan perbukuan. Itulah hal yang saya butuhkan karena ingin membuka salon," katanya.
Pada saat bersamaan, Nita juga mengaku terbantu dengan modal dari program PKW berupa alat-alat salon dan spa. Tak lama, dia langsung membuka usaha salon di rumahnya, meski pelanggan yang datang masih bisa dihitung dengan jari.
Beberapa bulan membuka usaha salon, Nita tak berpuas diri. Dia pun mengambil kursus reguler untuk tata rias rambut, rias pengantin, serta kecantikan kulit.
Masih di LKP Berlian, Nita melengkapi pengetahuannya tentang dunia kecantikan. Menurutnya, hal itu penting, karena industri kecantikan selalu berkembang.
"Siang saya buka salon, lalu malam saya ikut pelatihan lagi di LKP Berlian sehingga saya dapat sertifikat BNSP (Badan Nasional Sertifikasi Profesi)," tutur Nita.
Rasa lelah Nita terbayar setelah salon yang tadinya berlokasi di rumah, berhasil pindah ke toko. Pada awal 2024, dirinya membuka dua cabang salon dengan penyediaan jasa yang lebih lengkap, sampai rias pengantin, pemasangan bulu mata, hingga sulam alis.
Di salon-salon miliknya, Nita memastikan semua alat sudah sesuai standar demi kenyamanan pelanggan.
"Dari salon ini alhamdulillah sudah dapat dua digit, keuntungan bisa mencapai Rp15 juta," ujar Nita.
Kini, bukan hanya Nita dan keluarga yang merasakan manfaat program PKW, di mana dia bisa membuka lapangan kerja untuk 8 orang karyawan. Terkadang, dirinya juga membuka kursus bagi karyawan ataupun orang-orang yang tertarik belajar di bidang kecantikan.
"Saya ingin membuka lembaga kursus dan pelatihan juga, karena saya ingin membuka kesempatan juga bagi orang-orang seperti saya, orang yang berusaha bangkit dari keterpurukan," kata Nita.
(adv/adv)(责任编辑:热点)
- ·Cimory Kenalkan Produk 'Susu Bisa Dimakan' di Java Jazz Festival 2025, Cimory Eat Milk
- ·Terkuak! Ini 5 Identitas Anggota KKB Pelaku Pembakaran Sekolah di Pegunungan Bintang Papua
- ·Kuasa Hukum SYL Sebut Kliennya Tak Terima Ucapan Jaksa KPK
- ·Kuasa Hukum Hasto Akan Laporkan Penyidik KPK ke Dewas, Buntut Dari Geledah Staf dan Sita Ponsel
- ·Doa Setelah Membaca Surat Al Waqiah: Arab, Latin, dan Artinya
- ·Desertir TNI Jadi OPM, Ditembak Mati di Paniai!
- ·Aturan Sanksi Pelanggar LHKPN Masih Lemah, KPK Usul Pelapor yang Tak Jujur Tidak Dilantik
- ·Soal Transisi Pemerintahan Baru, Menko PMK Pastikan Telah Berkoordinasi dengan Baik
- ·7 Rekomendasi Taman di Jakarta Selatan yang Gratis, Cocok buat Healing
- ·Sah! Ini Alasan NasDem Dukung Bobby Nasution di Pilgub Sumut 2024, PDI
- ·Maskapai Ini Beri Kursi Ekstra Gratis untuk Penumpang Plus Size
- ·Desertir TNI Jadi OPM, Ditembak Mati di Paniai!
- ·Istana Sebut Belum Ada Rencana Reshuffle Kabinet Sampai Saat Ini
- ·Apa Itu Dobby Syndrome dan Cara Mengatasinya
- ·Modifikasi Vario 150 Low Budget dan Pilihan Aksesoris Berkualitas
- ·Ini Respons Istana Soal Hasyim Asy'ari Dipecat dari Ketua KPU karena Asusila
- ·PKB Umumkan Persiapan Muktamar di Bali, 5500 Kader Akan Hadir
- ·Mendagri Tito Karnavian Sebut Ada 5 Pj Gubernur yang Maju di Pilkada 2024
- ·Praktisi Hukum Nilai Desakan MAKI ke Jaksa Agung Keliru
- ·7 Cara Menghilangkan Tangan 'Kecabean', Bahannya Ada di Dapur Rumah