Aduh! Harga Bawang Merah Melambung Tinggi, Rakyat Mulai Menjerit
JAKARTA,quickq最新的充值流程 DISWAY.ID--Kenaikan harga bahan pangan kembali terjadi di sejumlah pasar tradisional serta bisnis ritel dagangan setempat.
Sejumlah bahan pangan seperti bawang merah, bawang putih, dan cabai merah mengalami kenaikan harga drastis di pasaran.
BACA JUGA:Harga Bawang Merah Meroket, Tembus Rp.35 Ribu per Kilo Selepas Pemilu 2024
BACA JUGA:Harga Bawang Merah Rp 60 Ribu per Kg di Pasar Jayapura, Zulhas Sebut Didatangkan dari Jawa
Berdasarkan pantauan Disway pada Selasa 23 April 2024 di Pasar Tradisional Reni Jaya Lama, Depok, harga harga bawang merah yang sebelumnya berkisar sekitar Rp46.000 per-kilogramnya kini sudah naik harga hingga mencapai harga Rp 74.830.
Sementara menurut data panel Bapanas, harga bawang putih kini juga naik harga dari Rp42.430 menjadi Rp44.720.
Menurut penuturan Nur, salah seorang penjual di Pasar Tradisional Reni Jaya Lama, harga bawang merah dan bawang putih sudah naik sejak dua hari yang lalu.
BACA JUGA:Wajib Tahu, Aturan Bea Cukai Ini yang Bikin Harga Sepatu Bola Adidas Asal Jerman Jadi Rp30 Juta
BACA JUGA:Resmi! Ini Daftar Harga Tiket dan Seatplan Konser Sheila On 7 'Tunggu Aku Di' 5 Kota, Mulai dari Rp 325 Ribu
Menurut Nur, sampai sekarang harga masih belum stabil dan kemungkinan akan terus naik turun untuk beberapa waktu ke depan.
"Sekarang bawang merah sekilo udah 46 ribu kalo seperempat nyampe 12 ribu, gak tau kalo di tempat-tempat lain. Dari kemarin naik turun terus, jadi masih gak pasti," ujar Nur.
Naik turunnya harga bahan pangan ini tentu menimbulkan kerisauan dalam diri masyarakat dan mulai menjerit.
Menurut Syifa, seorang pembeli yang ditemui disway di Pasar Tradisional Reni Jaya Lama, mengungkapkan bahwa dirinya khawatir akan ketidakstabilan harga bahan pangan ini.
BACA JUGA:Konflik Iran - Israel, Menteri ESDM Pastikan Harga BBM Tak Naik Hingga 2 Bulan Kedepan
- 1
- 2
- »
(责任编辑:时尚)
- ·Prakiraan BMKG Suhu Cuaca Dingin di Jabodetabek Hari Ini 17
- ·Prabowo Subianto Tak Hadiri Muktamar PKB karena Sakit, Ini Respons Cak Imin
- ·Mendag Sebut Platform AI Bantu UMKM Akses Informasi Ekspor
- ·Status KLB Polio di Klaten, Waspadai Gejalanya pada Anak
- ·FOTO: Binar Ribuan Lampion Terangi Langit Malam Borobudur saat Waisak
- ·Prabowo Subianto Tak Hadiri Muktamar PKB karena Sakit, Ini Respons Cak Imin
- ·PNM Dukung Penuh Gerakan Nasional Cerdas Keuangan Besutan OJK
- ·Bakal Diakuisisi Perusahaan Singapura, Saham Emiten Minuman TGUK Terbang 34%
- ·Jaga Industri Baja Tak Tergerus Impor, WKU Kadin Saleh Husin Minta Keberpihakan Pemerintah
- ·Targetkan Bangun 50.000 Rumah Subsidi untuk MBR, Lippo Group Salurkan FLPP Lewat Nobu Bank
- ·Indonesia Siap Hadapi Audit ICAO 2025, Ditjen Hubud Mulai Audit Internal Keselamatan Penerbangan
- ·Kabar Baik Buat Penerima PIP Tak Perlu Daftar KIP Kuliah Lagi, Kemendikbud Siap Ambil Langkah Ini
- ·Gas! Baleg DPR Langsung Ambil Kesepakatan soal RUU Pilkada Hari Ini: Setuju Ya Merujuk MA!
- ·Jelang Pilkada 2024, Jokowi Naikkan Tunjangan Insentif Pegawai KPU Sebesar 50 Persen
- ·Aturan Sanksi Pelanggar LHKPN Masih Lemah, KPK Usul Pelapor yang Tak Jujur Tidak Dilantik
- ·Telkom Sematkan AI pada Layanan Netmonk, Kini Monitoring Jaringan Semakin Canggih
- ·Akui Bersalah Soal Postingan Banjir, Polda Metro Jaya Minta Maaf
- ·Tantangan UMKM Hadapi Kesulitan Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Terjawab Lewat Program Ini
- ·Bukan Penyakit Tapi Kenapa Menguap Menular?
- ·Presiden Terpilih Prabowo Subianto akan Hadiri Penutupan Muktamar PKB di Bali Besok