会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Tantangan UMKM Hadapi Kesulitan Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Terjawab Lewat Program Ini!

Tantangan UMKM Hadapi Kesulitan Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Terjawab Lewat Program Ini

时间:2025-05-24 11:44:16 来源:quickq官网下载苹果 作者:热点 阅读:786次
Warta Ekonomi,quickq加速永久免费 Jakarta -

Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza membuka acara Entrepreneur Hub Finance Tangerang Raya 2025, yang mengusung tema “Pembiayaan untuk Semua” di Banten, Kamis (22/5/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Wamen Helvi mendorong pengusaha UMKM dan sejumlah pihak terkait untuk saling berkolaborasi dalam ekosistem Entrepreneur Hub Finance.

Tantangan UMKM Hadapi Kesulitan Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Terjawab Lewat Program Ini

Tantangan UMKM Hadapi Kesulitan Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Terjawab Lewat Program Ini

Baca Juga: Tak Tergantikan! Sri Mulyani Kembali Perintahkan Rionald Silaban Kelola Aset Negara Rp13 triliun

Tantangan UMKM Hadapi Kesulitan Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Terjawab Lewat Program Ini

"Entrepreneur Hub Finance adalah sebuah ekosistem kolaboratif yang mempertemukan pengusaha UMKM dengan lembaga pembiayaan, coach, dan mentor dalam satu platform terstruktur. Di sini tidak sekadar berbagi informasi, tetapi juga berbagi peran dan sumber daya," kata Wamen, dikutip dari siaran pers Kementerian UMKM, Jumat (23/5).

Tantangan UMKM Hadapi Kesulitan Akses Pembiayaan dan Literasi Keuangan Terjawab Lewat Program Ini

Menurut Wamen Helvi, semua pihak harus sepakat jika UMKM adalah fondasi ekonomi bangsa. Karena posisinya yang penting dan strategis.

Hal ini terbukti dari kontribusi UMKM yang lebih dari 61 persen terhadap PDB nasional, menyerap 97 persen tenaga kerja, dan menyumbang 15,7 persen dari total nilai ekspor.

Namun, ia melanjutkan, dirinya juga tidak dapat menutup mata terhadap tantangan besar yang dihadapi para pengusaha UMKM. Terutama dalam hal akses terhadap pembiayaan dan literasi keuangan.

"Sering kali kita mendengar keluhan sulit dapat pinjaman karena tidak punya agunan, tidak tahu cara bikin laporan keuangan, tidak paham cara pitching ke investor, dan lainnya. Ini bukan keluhan yang datang dari segelintir, melainkan dari jutaan pengusaha UMKM di seluruh Indonesia," ujarnya.

Menurutnya hal ini bukan karena pengusaha UMKM kurang mampu. Melainkan karena sistem pendukungnya belum sepenuhnya berpihak dan terintegrasi. 

"Banyak program bagus yang tersebar di berbagai kementerian, pemerintah daerah, kampus, swasta, hingga komunitas. Namun sayangnya berjalan sendiri-sendiri," katanya.

Halaman Berikutnya

Halaman:

  • 1
  • 2

(责任编辑:时尚)

相关内容
  • Presiden Prabowo Sudah Kantongi 4
  • 30 Ucapan Jumat Agung 2025 Sarat Makna, Bahasa Indonesia dan Inggris
  • Penerbangan Putar Balik Gara
  • Prabowo Bakal Panggil Investor Saham Imbas IHSG Anjlok hingga 6 Persen
  • Tak Perlu Dihindari, 5 Minuman Manis Alami Ini Cocok untuk Diet
  • FOTO: Wisata Museum RA Kartini di Rembang
  • FOTO: Prosesi Jalan Salib di Berbagai Daerah
  • Wamendiktisaintek Desak Kampus Usut Tuntas Kematian Mahasiswa UKI
推荐内容
  • KPU Jakarta Sosialisasikan PKPU Baru Pasca Putusan MA, Apa yang Berubah?
  • Prabowo Bakal Panggil Investor Saham Imbas IHSG Anjlok hingga 6 Persen
  • Studi Ungkap Maskapai yang Punya Makanan Pesawat Terbaik dan Terburuk
  • Puluhan Napi Kabur, Menteri Agus Sebut Jumlah Penjaga Lapas Kutacane Hanya 6 Orang
  • AMAN Komitmen Jadi Relawan Prabowo
  • Tiket Penerbangan Misterius dengan Destinasi Rahasia Ludes Terjual