Ferdinand Hutahaean Galak Banget ke Anies: KPK Jangan Percaya Balap Odong
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menegaskan akan menindaklanjuti laporan masyarakat terkait dugaan korupsi di ajang balap Formula E DKI Jakarta.
Ketua KPK Firli Bahuri menyebut lembaganya saat ini sedang mengusut proyek yang diinisiasi oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan itu. Kasus itu sudah masuk ke tahap penyelidikan. Ia pun meminta masyarakat untuk bersabar.
Baca Juga: KPK Usut Dugaan Korupsi di Formula E,quickq官网充值入口 Gimana Nasib Elektabilitas Anies Baswedan di Pilpres 2024?
Mantan politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean kemudian angkat bicara terkait perkembangan kasus ini.
Ferdinand mengaku sangat mendukung lembaga antirasuah itu untuk mengusut tuntas skandal dugaan korupsi atas penyelenggaraan Formula E Jakarta.
"Yang hingga kini gelap gulita bahkan @aniesbaswedan selalu menghindar dari transparansi dana triliunan yang sudah keluar dari APBD untuk balapan tak berguna ini," tuturnya di Twitter @FerdinandHaean3.
Menurutnya, mudah sekali menemukan unsur pidana skandal Formula E ini. Selain prosedur yang berantakan, uangnya juga raib tak jelas.
"Makanya Anies memaksakan Juni 2022 sebagai pembenaran uang yang keluar. @KPK_RI jangan percaya balap odong-odong menjadi bukti penyerapan triliunan APBD," tegasnya.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Setuju Banget KPK Selidiki Dugaan Korupsi di Formula E: Anies Cuma Ulur Waktu
相关推荐
- Tersangka Talent Kelas Bintang Virly Virginia dan Bima Prawira Datangi Ditkrimsus PMJ
- Zita Anjani Ungkap Pentingnya Keluarga Pahlawan Bagi Desa Wisata
- Indonesia 7 Tahun Beruntun Raih Gelar Negara Paling Dermawan di Dunia
- IHSG Selasa Ditutup Melemah 0,29% ke Level 7.044, Saham BAJA Paling Anjlok
- Alasan Jam Acara Puncak Kampanye Akbar Dipercepat, Prabowo: Simpatisan Datang Lebih Cepat
- Kemenperin Ungkap Jutaan Orang Bergantung Hidup pada Sektor IHT
- Superstar Fitness Tutup Mendadak, Banyak Member Merasa Dirugikan
- Indonesia 7 Tahun Beruntun Raih Gelar Negara Paling Dermawan di Dunia